Download Modul Guru Pembelajar Kimia

Program  Guru Pembelajar adalah tindak lanjut dari UKG tahun 2015. Kegiatan Guru Pembelajar dikembangkan berdasarkan peta kompetensi guru yang dapat dilihat dari hasil Penilaian Kinerja Guru (PKG),   dan Uji Kompetensi Guru (UKG) serta  didukung dengan hasil 
evaluasi diri. Guru yang kompetensinya masih di Kriteria Capaian Minimal (KCM) akan mengikuti peningkatan kompetensi Guru Pembelajar yang diorientasikan untuk mencapai
mencapai standar kompetensi minimal. Guru yang hasil pengembangan keprofesiannya telah mencapai standar kompetensi minimal, kegiatan Guru Pembelajarnya diarahkan kepada
peningkatan keprofesian yang    dapat memenuhi tuntutan ke depan dalam pelaksanaan tugas dan kewajibannya  memberikan  pembelajaran  yang  berkualitas sesuai kebutuhan sekolah.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan mengembangkan peningkatan kompetensi Guru Pembelajar ini dalam 3 (tiga) moda, yaitu (1Tatap Muka; (2) Daring (full online learning); dan (3) Kombinasi antardaring dan tatap muka (blended learning), yang selanjutnya disebut dengan daring kombinasi. 


Klasifikasi moda tersebut dilaksanakan dengan mempertimbangkan hal-hal berikut:


1.   Peta kompetensi guru berdasarkan hasil UKG

2.   Jumlah guryang sangabesar

3.   Letak geografis dan distribusi guru diseluruh Indonesia

4.   Ketersediaan koneksi internet

5.   Tingkat literasi guru dalam Teknologi Informasdan Komunikasi (TIK)

6.   Efisiensi biaydan fleksibilitapembelajaran

7.   Adanya beberapa unsur mata pelajaran (misalnya pelajaran vokasi) yang sulit untuk disampaikan secara daring.

Diklat Guru Pembelajar Moda Tatap Muka adalah bagian dari sistem pembelajaran, dimana terjadi interaksi secara eksklusif antara fasilitator dengan penerima pembelajaran. Interaksi pembelajaran yang terjadi dalam diklat tatap muka mencakup pinjaman input materi, tanya jawab, diskusi, latihan, praktek, dan/atau  penilaian.  


Yang termasuk moda tatap muka adalah tatap muka penuh dalam satu blok waktu tertentu, tatap muka tidak penuh (in-on-in), dan tatap muka dalam acara kolektif guru yaitu Pusat Kegiatan Gugus (PKG) untuk guru TK, Kelompok Kerja Guru  (KKG) untuk guru SD, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk guru SMP/SMA/SMK, dan Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK).


Peserta GP Moda Tatap Muka

Peserta Diklat Guru Pembelajar Moda Tatap Muka ditetapkan oleh penyelenggara Diklat, yaitu Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK dan LPPPTK KPTK) sesuai dengan jenis mata pelajaran atau paket keahlian yang diampu. Penetapan penerima diklat didasarkan pada pertimbangan terhadap nilai yang dicapai guru penerima UKG tahun 2015, yang mencakup :
  1. Jumlah modul yang harus dipelajari sebanyak 8-10 modul. Artinya nilai rata-rata UKG yang belum memenuhi KCM sebanyak 8-10 modul. Silakan disimak dalam artikel mengenaiRaport UKG 2015
  2. Semua guru yang bertugas di tempat 3T.
  3. Guru yang alasannya pertimbangan geografis dan/atau pertimbangan lain yang disepakati oleh otoritas terkait tidak memungkinkan untuk mengikuti Moda Diklat Daring.
Pada moda tatap muka guru pembelajar dipakai 10 modul dalam pembelajarannya. Setiap modul memuat kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional.
 Diklat Guru Pembelajar Moda Tatap Muka ialah Download Modul Guru Pembelajar Kimia
Modul Guru Pembelajar Kimia SMA

Modul-modul guru pembelajar kimia itu sanggup diunduh pada tautan di bawah.Bila ingin mengunduh modul-modul tersebut, silakan klik goresan pena yang berwarna biru :

1. Modul Kimia Kelompok Kompetensi A
    Pedagogi: Perkembangan Peserta Didik
    Profesional: Struktur Atom, Stoikiometri 1, Asam Basa, Redoks 1

    Pedagogi: Teori Belajar dan Implementasinya dalam Pembelajaran IPA
    Profesional: Ikatan Kimia, Stoikiometri 2, Redoks 2, dan pH
    Pedagogi: Metode dan Pendekatan Pembelajaran
    Profesional: Bentuk Molekul, Redoks 3, Termokimia 1, Stoikimetri 3, Laju Reaksi 1
    Pedagogi: Model-model Pembelajaran IPA dan Implementasinya
    Profesional: Redoks 4, Termokimia 2, Laku Reaksi 2, Alkohol dan Eter
    Pedagogi: Media Pembelajaran Kimia-SMA
    Profesional: Kesetimbangan 1, Hidrolisis, Buffer, Kimia Unsur 1
    Pedagogi: Penilaian Proses dan Hasil Belajar
    Profesional: Kesetimbangan 2, Ksp, Kimia Unsur-2, Kimia Karbon-1
    Pedagogi: Pengembangan Instrumen Penilaian Pembelajaran; 
    Profesional: Sifat Koligatif; Unsur Periode 3; Benzena dan Turunannya
    Pedagogi: Komunikasi Efektif
    Profesional: Koloid, Kimia Unsur-4, Polimer
    Pedagogi: Pengembangan Perancangan Pembelajaran
    Profesional: Karbohidrat, Protein, dan Lemak
    Pedagogi: Penelitian Tindakan Kelas
    Profesional: Perancangan Eksperimen Kimia, Kimia Nanoteknologi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel