Monologue Text



 Report Text ialah teks yang mendeskripsikan sesuatu atau benda MONOLOGUE TEXT

MONOLOGUE TEXT

1. Report Text
Report Text ialah teks yang mendeskripsikan sesuatu atau benda-benda secara umum, misalnya banyak sekali benda atau fenomena alam, buatan dan sosial yang ada atau terjadi di lingkungan kita. Teks report mengupas suatu hasil pengamatan, penelaahan, penelitian, observasi, atau study perihal benda atau binatang, orang atau tempat.

Report Text hampir sama dengan Descriptive Text yang membedakan ialah objek yang diceritakan berbentuk jamak, sedangkan objek yang diceritakan pada Descriptive Text berbentuk tunggal.

Generic Structure Report Text ialah :
1. General classification (Klasifikasi umum) : pengantar perihal sesuatu atau fenomena yang akan dibahas.
2. Description (Deskripsi) : menerangkan sesuatu atau fenomena yang dibahas, mencakup bagian-bagian, kualitas dan perilaku.

Ciri-ciri Report Text adalah :
1. Menggunakan pola kalimat Simple Present Tense
2. Menggunakan kata benda umum (general nouns)
3. Menggunakan kata kerja yang saling berafiliasi (relating verbs)
4. Terdiri dari sebuah objek ditambah objek perihal alam lainnya.
Contoh Report text :
 Report Text ialah teks yang mendeskripsikan sesuatu atau benda MONOLOGUE TEXT

2. NARATIVE TEXT
Narrative Text ialah penggambaran dari insiden yang terjadi, yaitu perihal apa (what), oleh siapa (who) dimana (where) dan kapan insiden tersebut terjadi (where). Tujuan dari Narrative Text yaitu untuk bercerita ( telling a story). Mengapa kita bercerita? tentu saja untuk menciptakan orang lain tahu perihal insiden dalam kisah tersebut, menghibur orang lain dan untuk memberikan gagasan, nilai juga muatan moral tertentu.

1. Jenis-jenis Narrative Text
Narrative Text memiliki inti kisah yang biasanya hanya berupa imajinasi penulis atau insiden konkret yang ditangkap oleh penulis atau bahkan sanggup adonan keduanya. Dalam banyak sekali sumber Narrative Text sanggup ditemui dalam bentuk :
a. fables (Cerita perihal hewan yang digambarkan berprilaku menyerupai manusia)
b. fairy stories (Cerita yang bersifat fantastik, penuh dengan keajaiban)
c. mysteries
d. science fiction
e. romances
f. horror stories
g. legends
h. historical narratives
i. personal experience (pengalaman pribadi yang ditulis)
j. ballads (balada, kisah yang sanggup mengharukan pembaca, biasanya berupa kisah cinta yang tak sampai)

2. Struktur Narrative Text
Pada Narrative Text, susunannya ialah sebagai berikut :
a. Orientation
Yaitu pengenalan yang berupa : kisah perihal apa (what is the story about), siapa pelaku dalam kisah itu (who is the participant), dimana kisah itu terjadi (where is the place setting) dan kapan kisah itu terjadi (when is the time setting).
b. Complication atau Problem
Yaitu pada paragraf ini yang menjadi inti dari narrative text. Tanpa ada permasalahan, text ini hanyalah berupa paparan insiden satu yang diikuti dengan insiden yang lain. Masalah yang timbul sanggup dibedakan menjadi :
- Natural Conflict
Yaitu permasalahan yang timbul alasannya ialah pelaku kisah berhadapan dengan kekuatan alam.
- Social Conflict
Yaitu permasalahan yang timbul alasannya ialah para pelaku itu saling berhadapan. Mereka bertemu pada waktu yang sama dengan berbeda kepentingan.
- Psychological Conflict
Yaitu Permasalahan yang timbul ketika pelaku kisah itu berhadapan dengan dirinya sendiri. Pertentangan antara nilai baik dan buruk, antara sifat rakus dan tenggang rasa.

Dalam Narrative text, setiap permasalahan yang muncul harus ada penyelesaiannya, sanggup ditutup dengan simpulan yang menyenangkan (happy ending) atau tidak sedikit berakhir tragis, menyedihkan (sad ending).

3. Ciri Kebahasaan Narrative Text
a. Narrative Text ditulis dengan sudut pandang orang pertama dan ketiga (first and third person point of view) yaitu : I, We, He, She, It
b. Ditulis dengan memakai action verbs, yaitu kata kerja yang menunjuk pada acara agresi atau bergerak.
c. Pola kalimat umumnya kombinasi Past Tense. Yaitu berupa, Simple Past Tense, Past Continuous Tense, Past Perfect Tense. Masih jarang ditemui narrative text yang memakai Past Future Tense.
d. Menggunakan Direct Speech dan Indirect Speech (kalimat eksklusif dan tidak langsung)
e. Memakai bahasa imagery. Yaitu berupa :
- Personification : Memberikan citra benda tidak hidup seakan-akan menyerupai manusia.
- Methapor : Memberikan citra perbandingan yang tersirat dalam obyek yang lain.
- Smile : Memberikan citra eksklusif yang tersurat.
Contoh :
 Report Text ialah teks yang mendeskripsikan sesuatu atau benda MONOLOGUE TEXT


3. RECOUNT TEXT

Recount Text ialah salah satu jenis text dalam bahasa Inggris yang menceritakan kembali perihal kejadian-kejadian atau pengalaman-pengalaman di masa lampau. Tujuan dari Recount Text ialah untuk menunjukkan informasi atau untuk menghibur pembaca sehingga tidak terdapat konflik.

1. Macam-macam Recount Text :
a. Personal Recount
Yaitu menceritakan perihal pengalaman pribadi penulis
b. Factual Recount
Yaitu laporan insiden yang benar-benar terjadi, menyerupai laporan percobaan ilmu pengetahuan, laporan kepolisian.
c. Imaginative
Yaitu menciptakan kisah imaginative kemudian menuliskan insiden atau insiden yang telah terjadi.

2. Struktur Recount Text ialah sebagai berikut :
a. Orientation
Yaitu pengenalan berupa menunjukkan informasi perihal siapa, dimana dan kapan insiden atau insiden itu terjadi di masa lampau.
b. Events
Yaitu merupakan rekaman insiden yang terjadi, biasanya disampaikan dalam urutan kronologis, menyerupai : "In the first day... . And in the next day... . And in the last day... ." Pada bab ini terdapat juga komentar pribadi perihal insiden atau insiden yang diceritakan.
c. Reorientation
Yaitu pengulangan pengenalan yang ada di orientation, pengulangan perihal rangkuman insiden atau insiden yang diceritakan.

3. Ciri Kebahasaan Recount Text
Pada ketika membaca Recount Text, akan ditemukan ciri-ciri kebahasaan sebagai berikut :
a. Menggunakan kalimat dalam bentuk Past Tense.
Contoh : We went to Bandung last year, I was very happy.
b. Menggunakan Action Verbs.
Contoh : went, bought, wrote, slept, dll.
c. Menggunakan Adverbs and Adverbial Phrase untuk mengungkapkan waktu, daerah dan cara.
Contoh : yesterday, at school, quickly, dll.
d. Menggunakan Conjunction dan Time Connectives untuk mengurutkan insiden atau kejadian.
Contoh : but, and, after that, dll.

Contoh :

Visiting Bali

There were so many places to see in Bali that my friend decided to join the tours to see as much as possible. My friend stayed in Kuta on arrival. He spent the first three days swimming and surfing on Kuta beach. He visited some tour agents and selected two tours. The first one was to Singaraja, the second was to Ubud. On the day of the tour, he was ready.
My friend and his group drove on through mountains. Singaraja is a city of about 90 thousands people. It is a busy but quiet town. The street are lined with trees and there are many old Dutch houses. Then they returned very late in the evening to Kuta.
The second tour to Ubud was a very different tour. It was not to see the scenery but to see the art and the craft of the island. The first stop was at Batubulan, a center of stone sculpture. There my friend watched young boys were carving away at big blocks of stone. The next stop was Celuk, a cente for silversmiths and goldensmiths. After that he stopped a little while for lunch at Sukawati and on to mass. Mass is a tourist center My friend ten-day-stay ended very quickly beside his two tour, all his day was spent on the beach. He went sailing or surfboarding every day. He was quiet satisfied.

4. DESCRIPTIVE TEXT

Descriptive text is a text which says what a person or a thing is like. Its purpose is to describe and reveal a particular person, place or thing.
Teks Deskriptif yaitu teks yang menjelaskan citra seseorang atau benda. Tujuannya ialah untuk menggambarkan atau mengungkapkan orang, daerah atau benda tertentu. Bisa dikatakan juga bahwa Descriptive text ialah teks yang menjelaskan perihal menyerupai apakah orang atau benda yang dideskripsikan, baik bentuknya, sifat-sifatnya, jumlahnya dan lain-lain.

Struktur Descriptive Text (generic structure) ialah :
1. Identification (identifikasi) ialah pendahuluan , berupa citra umum perihal suatu topik.
2.Description (deskripsi) ialah berisi ciri-ciri khusus yang dimiliki benda, tempat, atau orang yang dideskripsikan.

Ciri-ciri Descriptive Text :
- Menggunakan simple present tense
- Menggunakan attribute verb, menyerupai be (am, is, are)
- Hanya fokus pada satu objek tersebut.

Contoh :

The Bear and Rabbit

Once upon a time, there lived a bear and a rabbit. The rabbit is a good shot. In contrary, the bear is always clumsy and could not use the arrow.
One day, the bear called over the rabbit and asked the rabbit to take his bow and arrows. The rabbit was fearing to arouse the bear's anger so he could not refuse it. He went with the bear and shot enough buffalo to satisfy the hungry family. Indeed he shot and killed so many that there were lots of meats left after.
However the bear did not want the rabbit to get any of the meat. The rabbit could not even taste the meat. The poor rabbit would have to go home hungry after his hard day's work. The bear was the father of five children. Fortunately, the youngest child was very kind to the rabbit. He was very hearty eater. The mother bear always gave him an extra large piece of meat but the youngest child did not eat it. He would take it outside with him and pretended to play ball with the meat. He kicked toward the rabbit's house.When he got close to the door he would give the meat with such a great kick. The meat would fly into the rabbit's house. In this way, the poor rabbit would get his meal.

5. PROCEDURE TEXT
PENGERTIAN PROCEDURE TEXT

Ada tiga definisi "umum" mengenai procedure text :
(1)Texts that explain how something works or how to use instruction / operation manuals e.g. how to use the video, the computer, the tape recorder, the photocopier, the fax.
(2) Texts that instruct how to do a particular activity e.g. recipes, rules for games, science experiments, road safety rules.
(3) Texts that deal with human behaviour eg how to live happily, how to succeed.

Dari keterangan di atas, sanggup kita garis bawahi bahwa procedure text adalah
(1) Teks yang menjelaskan bagaimana sesuatu bekerja atau teks yang menjelaskan cara memakai aliran isyarat / penggunaan. pola : cara memakai video, komputer, mesin fotokopi, fax dll.
(2) Teks yang pertanda cara melaksanakan aktifitas tertentu. pola : resep, hukum bermain game, eksperimen ilmiah, hukum keamanan berkendara.
(3) Teks yang berafiliasi dengan tingkah laris manusia. pola : cara hidup bahagian, cara sukses. dll..

The purpose procedural text is to tell the reader how to do or make something. The information is presented in a logical sequence of events which is broken up into small sequenced steps. These texts are usually written in the present tense. The most common example of a procedural text is a recipe.

Tujuan procedure text ialah memberitahu pembaca cara melaksanakan / menciptakan sesuatu. Informasi disajikan dengan urutan insiden yang logis. Peristiwa tersebut biasanya dibagi menjadi beberapa langkah-langkah terpisah. Teks ini biasanya ditulis memakai present tense. Contoh paling umum procedure text ialah resep masakan.

GENERIC STRUCTURE OF PROCEDURE TEXT
Seperti halnya pengertian procedure text di atas, generic structure (susunan umum) procedure text juga ada tiga :
(1) Goal (Maksud atau tujuan)
(2) Material Needed (Materi / alat / materi yang dibutuhkan)
(3) Methods or Steps (Metode / langkah-langkah)
Catatan : Pada procedure text yang berupa How-to ("Pokoknya berjudul how to"), kadang material needed (materi yang dibutuhkan) tidak disertakan. (aturan tidak wajib dan sanggup diubah

Sumber : www.kursusmudahbahasainggris.com


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel